Cilok dan Cireng

Untuk membuat cilok yang empuk dan kenyal, harus bisa menentukan perbandingan antara tepung tapioka dan tepung terigu. Disamping itu kadang2 saya juga menggunakan santan yang tidak pekat (encer, sisa perasan santan kental) untuk pembuatan cilok ini. Tetapi lebih seringnya pakai air putih biasa aja, memang aslinya kan gak pakai santan, dan kalau ada malah boleh pakai air kaldu (ayam, udang, daging) jadinya makin nendang rasa ciloknya. Ini hanya ide saya aja...kalau pakai santan itu lebih melembutkan adonan, dan memberi citarasa lebih gurih.

Biar ada kandungan nilai gizi yang baik, tidak semata-mata karbohidrat saja...maka sengaja saya tambahkan dalam ciloknya isian keju cheddar yang dipotong kubus kecil. Atau kadang juga saya isi dengan potongan sosis...bisa juga diisi dengan abon sapi/ayam atau potongan bakso. Jadi bervariasi yaa...enak pula, he hee...

Oh iya, resep cilok ini bisa juga diaplikasikan jadi resep cireng lhoo...saya sudah coba, dan hasilnya cireng lumayan enak. Tidak keras, tapi teksturnya kenyal dan lembut ...jadi sekali mendayung dua pulau terlampaui, satu resep bisa jadi dua model cemilan..cilok dan cireng. Yuuk kita tinjau resep cilok saya..


CILOK ISI KEJU
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan Cilok:
200 gr tepung tapioka
200 gr tepung terigu
400 ml air mendidih/santan encer mendidih
2 siung bawang putih haluskan
1/2 sdt garam (secukupnya)
1/2 sdt gula pasir (sesuai selera)
1 batang daun bawang cincang halus
50 gr keju cheddar dipotong dadu kecil
2 buah sosis potong kecil-kecil

Bahan Sambel Kacang:
250 gr kacang tanah di goreng dan haluskan dengan blender
5 siung bawang putih haluskan
5 buah cabe merah besar haluskan
2 lembar daun salam
1 sdt garam
50 gr gula merah
2 sdm gula pasir
5 mata asam jawa rendam dengan 4 sdm air panas dan saring
500 ml air putih
3 sdm minyak goreng untuk menumis bumbu halus

Cara Membuat:

1. CILOK: campur menjadi satu tepung terigu, bawang putih halus, daun bawang dan garam dalam suatu wadah, tuangkan air panas kedalamnya. Aduk dengan sendok kayu hingga adonan tepung menggumpal jadi satu, kemudian baru tuangkan tepung tapioka sedikit demi sedikit sambil diaduk dengan tangan sampai semua tepung tapioka habis dituang. Jika adonan sudah tidak lengket ditangan dan tidak keras saat ditekan berarti adonan cilok sudah pas takarannya. Boleh ditambah air panas sedikit jika dirasa adonan masih keras.

2. Ambil sejumput adonan dan pipihkan, isi dengan keju cheddar atau sosis..bentuk bulat seukuran kelereng. Lakukan hingga adonan habis dipulung bulat, kemudian rebus di air yang mendidih. Tunggu hingga cilok mengapung dan biarkan agak lama beberapa saat, agar cilok benar-benar mateng bagian dalamnya. Lalu angkat dengan saringan dan tiriskan.

3. Bumbu Sambel Kacang: tumis bawang putih halus dan cabe merah halus dengan minyak goreng hingga matang, masukkan air putih..aduk-aduk hingga mendidih.

4. Masukkan kacang tanah yang sudah diblender agak halus, beri garam, gula merah, gula pasir, daun salam dan air asam. Aduk-aduk hingga tercampur rata dan mendidih kembali, pertanda matang jika sambel kacang sudah keluar minyaknya kemerahan. Segera angkat dan matikan api kompor.

5. Taruh cilok dalam wadah yang bersih, lalu tuangkan sambel kacang..aduk hingga cilok bercampur rata dengan sambel kacang. Tambahkan kecap manis dan sambel botol jika suka lebih terasa pedas dan manisnya.

6. Foto di atas adalah adonan cilok yang saya buat sebagian menjadi Cireng, dibentuk seperti pastel. Untuk isinya bisa apa aja..bisa isi daging, kornet atau isian dari risoles (ragout ayam sayur), kebetulan saya masih simpan isian bihun waktu bikin kroket kampung...ya sudah dimanfaatkan saja, dimasukkan ke dalam adonan cireng...jadilah seperti itu, Aci di Goreng isi soun. He hee...rasanya enaak, kenyil-kenyil tapi empuk deeh.

Selamat Mencoba...