Sabtu, 29 September 2012

PERKEDEL KENTANG



Perkedel kentang, banyak disukai anak-anak karena rasanya yang lembut dan gurih. Dimakan pakai nasi hangat aja sudah nikmat, bahkan kadang2 sekedar dicemilin/digado aja seperti makan kue gorengan.
Saya yakin semua ibu rumah tangga pasti bisa membuat perkedel kentang, resepnya kan hanya mengandalkan feeling tanpa ukuran dan timbangan yang baku, yang penting enak...hehee...

Tips agar sukses membuat perkedel kentang adalah dalam pemilihan bahan bakunya, yaitu kentang. Pilih kentang yang bagus dan segar, memiliki kadar air yang sedikit (misal: kentang tess yang di super market). Sebaiknya kentang digoreng dulu sebelum dibuat perkedel, jangan di kukus. Karena kalau dikukus nantinya perkedel kentang hasilnya kurang garing dan suka pecah saat digoreng.

Untuk penampilan yang lebih menarik, perkedel kentang bisa diberi tepung panir (bread crumb) seperti membuat risoles. Sehingga selain penampilan lebih cantik seperti nugget, menghindari perkedel kentang tidak pecah amburadul saat digoreng.

Perkedel Kentang
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
500 gr kentang
1 sdt garam
1/2 sdt gula pasir
1 batang daun seledri iris halus
1 butir telur kocok lepas
100 gr tepung panir/bread crumb

Bumbu Halus:
7 butir bawang merah
7 siung bawang putih
1/2 sdt lada/merica
1/4 sdt pala bubuk (bila suka)




Cara Membuat:
1. Potong kentang dan goreng hingga matang, lalu haluskan saat masih panas.
2. Tumis bumbu halus hingga matang, lalu campurkan kedalam kentang halus. Tambahkan garam, gula pasir sedikit sebagai penambah cita rasa, dan irisan halus daun seledri. Bentuk bulat atau oval, suka suka aja..celup ke kocokan telur dan gulirkan ke tepung panir.
3. Goreng hingga matang, (agar perkedal tidak pecah saat digoreng, jangan menaruh perkedelnya terlalu banyak di minyak goreng).

Oseng-Oseng Tempe Soun Cabe Ijo



Masakan soun ini sebenarnya menu makanan kami dikampung...yaah, menu ndesolah...tapi rasanya sangat ngangeni. Dan memang bener lho...oseng2 tempe dan soun ini sangat lezat, apalagi masaknya dibanyakin irisan cabe ijo...plus dikasih kecap manis yang mlekoh,  wealah...enak tenan pokoke :D

Oseng-Oseng Tempe Soun Cabe Ijo
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
150 gr tempe dipotong2 dan goreng setengah matang
sebungkus kecil soun direndam kedalam air putih selama 10 menit
1 buah wortel ukuran kecil diiris panjang
1 buah telur digoreng orak arik

Bumbu:
5 siung bawang putih
5 butir bawang merah
5 buah cabe ijo iris serong tipis
1 buah cabe merah besar iris serong tipis
1 batang daun bawang dpotong panjang
1/2 sdt lada bubuk
1/2 sdt garam (secukupnya)
1/2 sdt gula pasir
3 sdm kecap manis
3 sdm minyak goreng/minyak zaitun untuk menumis bumbu




Cara Membuat:
1. Tumis bawang putih dan bawang merah hingga layu, masukkan cabe ijo dan cabe merah besar. Masak hingga bumbu harum dan mengering.
2. Masukkan wortel dan tempe, aduk2 hingga wortel layu. Masukkan soun, telur orak arik, lada, garam, gula dan daun bawang. Aduk-aduk hingga tercampur rata.
3. Tuangi kecap manis, aduk2 kembali agar bumbu merata...cicipi rasanya sudah sesuai belum. Jika sudah matang, segera angkat dan sajikan.

Sabtu, 22 September 2012

PINDANG TELUR



Ini pindang telur atau boleh disebut telur bacem, bumbu2nya ya seperti biasa saja...hampir sama membuat tahu dan tempe bacem. Lebih terasa legit dan kenyal kalau dalam memasaknya kita tambahkan air kelapa, jika gak ada air kelapa gak apa2 juga sih...tetep enak asal komposisi bumbunya pas, sesuai lidah. Dan ciri utama pindang telur harus berwarna coklat gelap...itu dia yang bikin telur ini menarik dan eksotis.

Biasanya saya membuat telur bacem seperti ini untuk lauk pendamping nasi liwet, nasi gudeg, nasi uduk juga bisa nasi kuning..atau untuk menemani makan selat solo dan timlo solo. Malah kalau saya suka dicemilin aja, enak sih..manis, kenyil2 dan gurih.




Pindang Telur/Telur Bacem
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
10 butir telur rebus kupas kulitnya
1 gelas air kelapa
1 liter air putih
5 lembar daun salam
5 ruas lengkuas geprek
5 biji mata asam (5 sdm air asam)
5 sdm kecap manis (pilih kecap yang warnanya gelap)
50 gr gula merah
3 sdm gula pasir
1/2 sdm garam (secukup rasa)

Bumbu Halus:
5 butir bawang merah
3 siung bawang putih
1 sdt ketumbar sangrai

Cara Membuat:
1. Masukkan telur rebus kedalam panci perebus, tuangi air putih dan air kelapa. Masukkan bumbu halus dan bumbu2 lainnya bersamaan.
2. Masak telur dengan api kecing hingga telur berubah warna menjadi kecoklatan/gelap dan air rebusan menyusut. Angkat dari kompor, dan diamkan pindang telur tetap dalam panci perebus semalam/12 jam (telur akan semakin gelap dan bumbunya meresap).
3. Hidangkan sebagai lauk pelengkap nasi dan sayur sesuai selera.

# Tips dari saya:
- Saya sarankan kalau memilih kecap manis untuk membuat telur lebih bagus warnanya, pilih kecap manis yang warnanya hitam pekat.
- Dalam resep diatas saya menggunakan 1 kantong teh celup (boleh juga 2 kantong kalau ingin lebih gelap) untuk membuat warna air rebusan menjadi lebih coklat, jadi lebih praktis dan rasa tehnya tidak berpengaruh apa2 terhadap pindang telurnya...tetap enak aja. Cara seperti ini juga berlaku untuk membuat tahu dan tempe bacem...ala dapur saya.

SAYUR GULAI DAUN KALE



Ternyata mahal yaa...daun Kale ini, pas belanja di super market nemu si dia yang bikin saya penasaran, maklum daunnya aja di import dari Thailand. Berarti mahal diongkos kirimnya buat nerbangin ke Kuwait, Si daun Kale ini kata orang2 yang udah pernah masak dan makan rasanya seperti/mirip daun singkong. Ya begitu deh demi menuruti kata penasaran...akhirnya saya beli 1/2 kg dan mencoba untuk memasaknya.

Setelah saya make over di dapur...si Kale berubah jadi sayur gulai yang sengaja dibumbuin gak pedes biar anak2 dirumah bisa ikut mencicipi, dimasak seperti bumbu opor kuning saja. Waah...rupanya bener rasa daun Kale ini enak banget, agak kress2 dan kesat mirip2 daun singkong. Tapi kalau menurut perasaan lidah saya si Kale ini koq lebih condong seperti rasa daun paku/pakis, juga seperti rasa daun Triwisan (daun dari tanaman kobis yang sudah agak tua, sering dibuat sayur lodeh/tumisan).

Menurut informasi dari sumber yang saya baca *disini* daun Kale (Brassica oleracea) termasuk jenis tanaman/famili Kobis2an. Kandungan gizinya bagus sekali, mengandung banyak betakaroten, tinggi kandungan vitamin C dan vitamin K, juga berkalsium tinggi setara dengan sayuran brokoli. Mantafff kan...

Ini dia penampakan daun Kale yang kemaren itu saya beli, daunnya hijau bagus dan kriwil2 lucu (curly)...daun-nya agak kaku tapi cukup empuk saat dipotong2.




Sayur Galai Daun Kale
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
2 ikat daun kale (1/2 kg)
1/2 liter santan sedang kentalnya (santan instan)
1 liter air putih
50 gr teri medan goreng
3 lembar daun salam
1 batang daun serai geprek
3 lembar daun jeruk purut
3 ruas jari lengkuas geprek
1 sdt gula (secukupnya)
1 sdt garam (secukupnya)
minyak zaitun/minyak goreng lain (secukupnya)

Bumbu Halus:
7 butir bawang merah
5 siung bawang putih
3 ruas kunyit
2 ruas jari jahe
1/2 sdt lada
1/2 sdt ketumbar sangrai
3 butir kemiri sangrai




Cara Memasak:
1. Potong2 daun kale kemudian rebus hingga matang.
2. Tumis bumbu halus hingga matang dan harum.
3. Rebusa air putih bersama daun salam, daun serai, daun jeruk dan lengkuas hingga mendidih. Masukkan daun Kale rebus dan bumbu halus, aduk2 hingga air mendidih kembali.
4. Tuangi santan, masukkan teri medan goreng dan beri garam serta gula pasir, cicipi sudah pas belum rasanya. Tunggu hingga kuah mendidih dan mengental, angkat dan hidangkan bersama nasi hangat dan lauk pendamping.

Kamis, 20 September 2012

Pisang Molen Goreng



Yuk mari buat pisang molen goreng kayak yang dijual di gerobak abang2 jual gorengan, pisang molen buatan saya ini krispi alias garing dan renyah, namun gak keras lhoo... Kalau bikin sendiri dijamin dari sisi higienisnya, juga lebih murah dan enak rasanya...satu lagi tentunya sekeluarga juga lebih puas karena hasil masakan ibu kan paling top markotop, ya kan buu...

Resepnya ala saya aja yaa...yang awal bikinnya dulu asal uplek2 dan campur2 akhirnya jadi resep andalan..."Sangat sederhana dan mudah buatnya, untuk rasa...tetap harus nikmat"..., itu moto saya dalam memasak. Bikin satu resep untuk sekali makan pisang goreng molen kira-kira hasilnya sepiring pisang molen goreng...dan masih bisa berbagi dengan tetangga sepiring lagi, hehee... lumayan banyak sih, hingga cukup untuk menemani sore yang hangat dan santai bersama keluarga di rumah.

Pisang Molen Goreng
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
Pisang kepok atau pisang tanduk potong serong/memanjang

Bahan A:
250 gr tepung terigu
2 sdm margarin
1/2 sdt baking powder

Bahan B:
1 sdm gula pasir
1/4 sdt garam
1/2 sdt vanili bubuk
6 sdm air putih hangat
===> Campur semua menjadi satu, aduk hingga gula, garam dan vanili bubuk larut.




Cara Membuat:
1. Campur bahan A ke dalam mangkok, aduk dengan tangan hingga bercampur.
2. Tuangkan bahan B sedikit demi sedikit sambil adonan diuleni dengan tangan sehingga adonan bercampur dan bergumpal (tidak harus sampai kalis). Istirahatkan adonan kurang lebih 15 menit, tutup dengan plastik/serbet bersih.
3. Siapkan penggilingan mie/pasta maker, giling sedikit2 dengan ketebalan no. 1 hingga ketebalan no.5.
4. Potong2 adonan ukuran 3 cm x 30 cm, lilitkan ke pisang secara memutar hingga pisang tertutup adonan kulit, lem ujung kulit dengan air putih agar tidak lepas. Jika tidak ada penggiling mie/pasta maker, bisa digiling/digilas dengan rolling pin atau gilingan dari kayu sampai adonan tipis.
5. Goreng pisang molen dengan minyak goreng api sedang hingga kuning kecoklatan. Angkat bila sudah matang, tiriskan...dan sajikan selagi masih hangat..

Senin, 17 September 2012

Bolu Gulung Kukus Ketan Hitam



Udah lama sekali praktek bikin bolu gulung ini, dan masih aja di draft belum sempat2 edit dan tulis2 sampai lupa buat posting ke blog...
Masih agak kurang piawai menggulungnya waktu itu, padahal bolunya lekker banget.  Ada insiden pas waktu menumpahkan bolu yang masih panas ke atas kertas roti...waduuhh, bolunya sobek sebagian gara2 kepanasan saya lempar begitu aja, hehee...lupa kalau bolu gulung ini sangat lembut. Waa...jadinya pas digulung ya ada sedikit kurang mulus deeh...
Yo wislah, gak apa-apa...lain kali musti hati-hati, coba lagi...biar makin luwes membuat bolgul :)

Bolu Gulung Kukus Ketan Hitam
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan A:
2 butir telur
100 gr gula pasir
1/2 sdt SP
1/4 sdt garam
1/2 sdt vanili bubuk

Bahan B:
100 gr tepung ketan hitam

Bahan C:
50 ml santan (pakai santan instan juga bisa/kara)
50 ml minyak goreng
===> Campur menjadi satu

Bahan D:
50 gr selai blueberry/strawberry/nanas
Selai apa saja juga boleh




Cara Membuat:
1. Kocok bahan A hingga mengembang pucat dan kental, masukkan bahan B sedikit demi sedikit sambil di mixer dengan kecepatan rendah hingga tepung ketan habis.
2. Tuangkan bahan C, aduk perlahan dengan spatula hingga tercampur rata.
3. Siapkan loyang kotak ukuran 22x22x4 cm, olesi margarin dan alasi dengan kertas roti..olesi dasar kertas roti dengan margarin (untuk sisi pinggirnya loyang tidak usah dioles margarin). Kemudian tuangkan adonan kedalam loyang, kukus selama 15 menit/hingga matang. Jangan lupa tutup pengukusnya diberi serbet bersih..agar uap air gak menetes pada adonan bolu yang sedang dikukus.
4. Setelah matang, angkat dan balikkan diatas kertas roti lain..panas2 olesi permukaan bolu dengan selai kesukaan, kemudian langsung gulung seperti biasanya menggulung bolu gulung...padatkan dan biarkan beberapa saat waktu, baru boleh dipotong2.

Vegetables Cheese Stick



Udah sering buat chistik/cheese-stick sayuran ini, karena anak-anak dirumah pada suka ngemil cemilan yang gurih2 sih. Sengaja saya buat dengan penambahan sayur2an agar ada nilai lebihnya dari cemilan anak-anak saya, tidak sekedar enak dan membuat perut kenyang...tapi juga kaya gizi tentunya.

Awalnya dari uji coba resep cheese-stick biasa, dengan ditambahkan sayur2an (saya pakai wortel dan brokoli)...dan ada yang dikurangi sana sini porsi resepnya, beberapa kali nyoba...ketemulah formula yang sesuai dengan lidah kami. Ya begitu deeh...semoga saja juga sesuai dengan selera semua yang ingin mencoba cemilan ini, he hee...




Vegetables Cheese-Stick
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
250 gr tepung terigu
50 gr tepung maizena
1 butir telur kocok lepas
100 gr keju cheddar parut
1/2 sdt garam
1/2 sdt gula pasir
1/2 sdt baking powder
50 gr wortel kukus haluskan
50 gr brokoli kukus haluskan
5 sdm santan/susu cair

Cara Membuat:
1. Campur tepung terigu, tepung maizena, garam, gula pasir dan baking powder ke dalam mangkok besar, aduk dengan tangan. Masukkan keju parut, wortel, brokoli dan telur...aduk2 lagi hingga campur dengan tangan. Tuangi santan dan aduk kembali hingga adonan bergumpal-gumpal, diamkan sejenak waktu dan tutup dengan plastik agar tidak kering.
2. Giling dengan pasta maker/alat giling mie, dari ukuran ketebalan no 1. menuju ukuran yang tipis no. 4 atau no. 5 sesuai selera, kemudian potong2 dengan alat giling mie yang untuk memotong kwetiau, lalu potong lagi ukuran sekitar 7 cm. Adonan yang sudah dipotong potong taburi dengan tepung terigu..agar tidak lengket.
3. Goreng hingga matang keemasan cheese-stick dengan minyak goreng, api jangan terlalu besar...sedang2 saja. Tiriskan dan setelah dingin simpan kedalam toples yang tertutup rapat.

ROTI MARYAM (Kue Chapatti)



Saya mencoba buat roti maryam (orang Indonesia nyebutnya roti maryam) ini sudah tiga kali, dan masih penasaran koq belum sesuai harapan yaa...masih aja belum bisa nyamain si tukang bikin chapatti di warung2 makan India, hahaa...lha iya memang bukan tukang ahlinya, masak mau selihai koki India. Kapan-kapan mau nanya2 deh ke pak koki Indianya langsung...hi hi hiii...
Kue/roti chapatti ini di tempat tinggal saya..."Kuwait", paling gampang nyarinya...kan menu wajib buat breakfast orang2 India dan tetangga2nya, termasuk warga Indonesia yang disini ternyata juga pada suka.

Tapi alhamdulillah meski gak trampil  dalam hasil, saya sudah berusaha mencoba buat roti maryam, jadi tidak penasaran lagi...belajar dari eyang google dan buka2 youtube, akhirnya mulai bisa paham...bikin roti maryam ini perlu kesabaran dan ketelatenan. Roti chapatti bikinan saya kemaren...sebenarnya rasa sudah pass dan gurihnya terasa, apalagi maemnya selagi hangat tanpa dikasih topping apapun sudah enak aja. Layer2nya/lapisannya juga sudah nampak, tapi masih agak ketebalan, belum bisa tipis kayak yang biasa saya beli, mungkin tenaga tangan saya buat memipihkan roti kurang berotot ya...
Pokoknya ini PR buat saya, belum puas dan belum suksess...musti banyak berlatih. Mau jadi juragan roti maryam...he he hee...

Ini lhoo...roti maryam/roti canai/kue chapatti yang sering saya beli di rumah makan India, beda bangetkan sama bikinan saya (foto yang diatas). Pengennya nanti2 berhasil seperti ini penampakannya...jiaah, kapan yaa??? ha haa...




Resepnya saya adaptasi dari Tabloid Koki, yang ada bonus buku berjudul "Hidangan Timur Tengah", tapi tabloidnya gak kebawa, masih di Indonesia..cuma bukunya saya simpan disini. Tapi koq gak ada edisinya kapan...(koleksi buku resep dari tabloid Koki saya sertakan di bawah ini).



Resep aslinya  saya adaptasi dari buklet Tabloid Koki 



ROTI MARYAM
Modifikasi: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
500 gr tepung terigu protein tinggi (saya suka pakai tepung protein tinggi dan protein sedang perbandingan 1:1)
200 ml air putih hangat (bisa diganti susu cair putih hangat)
2 kuning telur
1 putih telur
125 gr margarin/butter, lelehkan tunggu hangat
1/2 sdt garam
2 sdt gula pasir

Bahan Tambahan:
5 sdm minyak goreng untuk melumuri adonan roti maryam yang sudah dibulat2kan.
100 gr margarin/butter yang dilelehkan untuk olesan adonan saat digiling tipis. 



Gambar Step By Step Cara Pembuatan Roti Maryam




Cara Membuat:

1. Masukkan tepung terigu dalam mangkok besar, lubangi bagian tengah tepung, beri garam, gula pasir. Tuangkan telur kocok, mentega cair dan air putih hangat sedikit demi sedikit. Uleni adonan hingga adonan kalis. Diamkan adonan yang sudah kalis dan tutup dengan plastik, diamkan kurang lebih 1 jam.

2. Bagi adonan menjadi 8-10 bulatan, lalu lumuri adonan yang sudah dibulatkan dengan minyak goreng. Diamkan kembali selama minimal 4 jam (semalaman akan lebih baik) dengan ditutup plastik.

3. Ambil satu buah bulatan adonan, tipiskan dengan tangan diatas papan penipis/nampan yang sudah diolesi minyak goreng. Tipiskan dengan telapak tangan memutar sehingga membentuk lingkaran besar dan tipis. Olesi tipis2 seluruh permukaan adonan dengan margarin/mentega cair. Kemudian lipat dari pinggir lingkaran ke arah dalam seperti membuat kipas kertas/lipat zigzag, lakukan sampai semua terlipat rapi. Setelah itu pelan2 tarik adonan yang sudah membentuk lipatan secara perlahan agar memanjang, terus putar ujung salah satu adonan membentuk lingkaran, kemudian bentuk seperti konde...masukkan ujung yang terakhir adonan kebawah agar tidak lepas. Kerjakan hingga semua adonan selesai menjadi konde, dan diamkan kurang lebih 1/2 jam.

4. Ambil satu adonan konde, siapkan nampan dan letakkan adonan roti maryam diatasnya, pipihkan dengan telapak tangan. Pipihkan pelan2 hingga adonan melebar bulat dan tipis.

5. Panggang diatas wajan datar/teflon tanpa diolesi minyak goreng dengan api kecil, bolak balik...saat membolak-balik roti olesi permukaan roti dengan mentega/butter agar roti lembab. Jika sudah matang angkat dan hidangkan bersama pendamping sesuai selera.

Puding Lapis Roti Tawar



Bismillah...

Puding Lapis Roti Tawar kesukaan Maisaa...Resepnya cukup mudah dan cepet membuatnya. Puding ala jadul/klasik yang sederhana sekali dan rasanya dijamin enaakk..

Puding Lapis Roti Tawar
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
1 sachet bubuk agar2 warna merah (warna lain boleh)
500 ml air putih
300 ml susu cair tawar
8 sdm gula pasir
4 lembar roti tawar buang kulitnya




Cara Membuat:
1. Lapisan Roti Tawar:
- Potong2 roti tawar dan tata di loyang kotak ukuran 18x18x5 cm.
- Siapkan panci, isi dengan susu cair, tuangkan 1/2 bagian bubuk agar2 merah, 3 sdm gula pasir. Aduk2 dan rebus hingga mendidih.
- Tuangkan kedalam loyang yang sudah ada roti tawarnya pelan2, dinginkan hingga setengah beku.
2. Lapisan Merah:
- Siapkan panci, isi dengan air putih, tuangkan 1/2 bagian bubuk agar2 merah, 5 sdm gula pasir. Aduk2 rebus hingga mendidih.
- Tuangkan ke dalam loyang yang sudah ada lapisan roti tawar pelan2, dinginkan dan bekukan di dalam kulkas. Kemudian potong2 sekehendak selera...sajikan buat anak2, pasti suka deh.. :)

Sabtu, 15 September 2012

SELAT SOLO



Di Solo biasa disebut Selat aja ...gak pakai Solo deh, atau Selat Seger,  tapi kalau  orang diluar Solo menamakannya Selat Solo. Masakan ini masih berunsur resep tradisi ke Belanda-belandaan, hehee...maksudnya karena diadaptasi dari masakan jaman penjajahan Belanda, tapi sudah disesuaikan dengan lidah orang Jawa. Maka jadilah Selat yang berasa manis, ada rasa asem sedikit dan sangat segar. Dikatakan segar karena kuahnya berwarna kecoklatan bening dan tidak kental alias encer2 gitu mirip semur daging. Kuahnya manis, dan dipadu dengan mayoness yang berasa asem gurih, rasanya jadi seger sumringah.

Ini termasuk salah satu menu favorit dan wajib saya nikmati  kalau lagi jalan2 wiskul di Solo. Dan saya sering juga memasak sendiri, kadang2...kalau lagi pingin :p

SELAT SOLO
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
500 gr daging, potong2 tipis 5x7x1 cm
2 liter air
minyak secukupnya untuk menumis bumbu

Bumbu halus:
1 sdt lada
1/2 sdt pala
5 siung bawang merah
3 siung bawang putih
3 butir kemiri sangrai
1 cm jahe

Bumbu tidak dihaluskan/cemplung:
1 butir bawang bombay ukuran sedang, diiris kasar
3 butir cengkeh
1 buah tomat merah, belah jadi 8
50 gr gula merah
1 1/2 sdm gula pasir
50 ml kecap manis
1/2 sdm air asam
garam secukup rasa

Mayoness Jawa:
1 siung bawang putih
1/2 sdt garam
1/2 sdm gula pasir
1/4 sdt merica bubuk
1 butir kentang rebus
2 butir kuning telur rebus
1 sdt mustard
1/2 sdm butter/margarin dicairkan
1 sdm cuka/air jeruk lemon
2 sdm susu cair hangat

Pelengkap:
wortel
buncis
kentang
daun selada
tomat
ketimun potong memanjang
telur rebus atau telur bacem
keripik kentang/kentang goreng tipis
dan mayoness jawa/mayoness siap beli

Cara Membuat Daging Selad:
1. Tumis bumbu halus dan bawang bombay iris dengan sedikit minyak goreng hingga matang.
2. Dalam panci terpisah didihkan air.
3. Masukkan daging dalam tumisan bumbu, tutup wajan, biarkan sampai daging berubah warna dan keluar airnya.
4. Lalu masukkan daging ke dalam panci air yang sudah mendidih.
5. Masukkan bumbu2 lainnya, juga sedikit air asam yang berguna agar kuah semakin segar dan legit.
6. Masak hingga daging empuk, bumbu meresap dan kuah menjadi kecoklatan.

Mayoness Jawa:
1. Haluskan bawang putih, garam, gula, merica.
2. Haluskan kentang dan kuning telur saat masih panas hingga bener2 halus
3. Campur semuanya dengan mustard, susu cair hangat, butter cair dan cuka/air jeruk lemon. Aduk hingga halus dan rata. Cicipi agar rasanya sesuai lidah kita.

Pelengkap:
1. Wortel dan buncis potong secara memanjang lalu direbus/kukus. Kentang di potong memanjang lalu goreng hingga matang dan berkulit.
2. Keripik kentang (kentang dibelah memanjang jadi 4 bagian, diiris tipis, direndam air kapur sirih sebentar lalu digoreng kering dengan banyak minyak)
3. Daun selada dipotong kasar dan tomat dipotong slices/tipis2.
4. Telur bacem yang dibelah dua. Kalau lagi males membuat telur bacem boleh juga pakai telur rebus biasa.

Cara Penyajian:
Bisa dilihat seperti foto diatas, atau sesuai selera...yang penting terhidang secara menarik dan menggugah selera bagi yang menyantapnya.

Nasi Tim Ayam



Alhamdulillah Maisaa (siputri bungsu 1 thn 5 bln) mau maem nasi tim ini dan habis kurang dari setengahnya...karena memang maemnya Maisaa gak bisa seketika banyak, musti bertahap dan sabar sering2 menyuapnya. He hee...begitulah perjuangan si emak demi anaknya, dan menguras energi untuk sebuah kesabaran...

Resepnya saya buat yang mudah dan simpel aja..dengan bahan2 dan bumbu sederhana yang ada didapur, tapi yang pasti untuk rasa...teteep dijamin enak tenan. Dua jempol deh rasanya...yah muji sendiri deh...


NASI TIM AYAM 
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
Nasi putih secukupnya (bukan beras lho yaa..)
250 gr ayam fillet potong/cincang halus
1 buah wortel kecil potong dadu kecil
1 batang daun bawang potong halus
1 batang daun seledri potong halus

Bumbu:
5 siung bawang putih iris halus
5 butir bawang merah iris halus
1 cm jahe digeprek
1/2 sdt lada
1 sdt garam
1 sdt gula pasir
2 sdm kecap manis
1 sdm saus tiram
1 sdm minyak wijen
2 sdm minyak zaitun (margarin juga boleh) untuk menumis

Cara Membuat:
1. Panaskan minyak zaitun, tumis bawang merah, bawang putih dan jahe, masukkan minyak wijen, aduk2 hingga bawang setengah matang.
2. Masukkan ayam cincang dan wortel, aduk2 hingga ayam berubah warna menjadi putih, masukkan lada, garam, gula, kecap manis dan saus tiram. Aduk2 hingga ayam matang, taburi daun bawang dan daun seledri yang dipotong halus, aduk sebentar dan angkat.
3. Siapkan mangkok tahan panas untuk mencetak nasi tim, lalu masukkan ayam bumbu kedasar mangkok, tuangkan nasi putih matang secukupnya diatas ayam bumbu, padatkan dan beri air matang kurang lebih 2-3 sdm (secukupnya) seperti membuat nasi tim. Kukus hingga matang, dan hidangkan.

Mudah dan praktis membuatnya,
Selamat Mencoba... :)

Kue Lapis Pepe Pelangi



Tetep masih suka dengan yang bernada rainbow neeh...dan saya mencoba memodifikasi kue lapis pepe yang biasa saya buat menjadi kue lapis pepe yang berpelangi. Ternyata hasilnya aduhai indahnya...sungguh menggoda warna warninya yang semburat spektrum mejikuhibiu, hehee...

KUE LAPIS PEPE PELANGI
Resep: Ita-DapurGriyaKhayangan

Bahan:
600 gr tepung sagu/tapioka
100 gr tepung beras
600 gr gula pasir
1 sdt vanili
1/4 sdt garam (secukup rasa)
1600 ml santan sedang kentalnya
5 helai daun pandan
10 lembar daun jeruk
pewarna makanan merah, orange, kuning, hijau, biru, dan ungu




Cara Membuat:
1. Rebus santan, daun pandan, daun jeruk dan garam, aduk terus sampai mendidih, diamkan sampai hangat.
2. Campur tepung beras, gula, tepung sagu/tapioka, vanili aduk rata.
3. Setelah santan hangat, tuangi sedikit demi sedikit kedalam tepung yang sudah tercampur tadi sambil terus diaduk, hingga adonan halus dan licin tidak bergumpal.
4. Siapkan loyang kotak 20x20x7 cm yang sudah di olesi minyak goreng, dialasi dengan plastik dan olesi kembali dengan mimyak goreng.
5. Adonan di bagi 6, beri warna merah, orange, kuning, hijau, biru dan ungu.
6. Siapkan kukusan yang sudah di beri air, masukan loyangnya, panaskan sampai beruap.
Tuang lapisan warna  merah 2-3 sendok sayur, kukus selama 5 menit, yang kedua tuang warna merah lagi dan kukus selama 5 menit dan terus tuang lagi adonan warna merah (tiap warna di tuang tiga lapis).sampai berulang ulang hingga adonan warna selanjutnya habis, terahir kukus lagi selama 30 menit.
7. Setelah matang angkat dan dinginkan, setelah dingin potong dengan pisau yang di bungkus plastik, agar kue lapis tidak melekat ke pisau dan hasilnya akan bagus mulus.

Selamat Mencoba, semoga berhasil memuaskan :)